TAROT ONLINE JOGJA – Hukum Alam Semesta Part 1. Mungkin sebagian dari kita, pernah mendengar istilah  alam semesta dan hukum alam semesta. Walau kedua istilah itu tidak asing, tetapi aku rasa tidak banyak dari kita yang benar-benar memahami arti atau penjelasan detil tentang kedua istilah itu. Bahkan, aku sendiri tidak benar-benar paham dan tertarik untuk mencari tahu lebih jauh. Tapi akhirnya aku terjun ke dunia divinasi dan belajar lebih jauh tentang spiritual. Pertama kali terlintas tentang istilah alam semesta, yang terpikir olehku adalah dunia dan seisinya. Eh, ternyata tidak terbatas hanya di dunia saja ya. Alam semesta ternyata mencakup keseluruhan planet, bintang, galaksi, ruang antar galaksi juga semua materi dan energi di dalamnya. Bumi hanyalah sebuah bagian kecil dari alam semesta, walaupun teori geosentrik (salah satu istilah astronomi) menggambarkan bumi sebagai pusat alam semesta di mana semua benda langit bergerak mengelilinginya.

TAROT JOGJA – Apa itu Hukum Alam Semesta?

Kata alam semesta berasal dari kata latin universum kemudian menjadi univers (prancis) dan sekarang sering dikenal dengan universe (mengacu pada satu alam – bumi misalnya) dan multiverse (banyak alam secara kolektif) – penggemar film-film superhero pasti paham. Wikipedia sendiri menyatakan bahwa alam semesta adalah seluruh ruang waktu kontinu tempat kita berada, dengan energi dan materi yang dimilikinya. Alam semesta atau jagad raya juga dapat didefinisikan sebagai segala sesuatu yang dianggap ada, telah ada atau akan ada secara fisik. Mencakup keseluruhan ruang dan waktu seisinya berupa segala bentuk materi serta energi termasuk radiasi elektromagnetik serta hukum fisika yang mempengaruhi energi dan materi seperti hukum relativitas. Alam semesta terdiri dari trilyunan galaksi yang terbentuk dari bintang-bintang seusai peristiwa Big Bang 13,8 milyar tahun yang lalu.

Kebayang kan betapa luasnya alam semesta itu?

Pada intinya, jika kita mencoba memahami alam semesta harus berangkat dari iman dan keyakinan terhadap keberadaan Tuhan. Dari sinilah awal perenunganku, betapa luar biasanya Tuhan sebagai sang Maha Pencipta alam semesta.  Mengatur sesuatu yang begitu besar dan luas seperti alam semesta yang pasti begitu kompleks dan menyimpan banyak rahasia sangat terasa mustahil bagi kita sebagai manusia. Harus ada semacam kekuatan atau sistem yang menjaga keseimbangan agar kehidupan di alam semesta ini berjalan sebagaimana mestinya dan teratur tidak saling bertabrakan satu sama lain. Hal ini bisa kita buktikan dengan adanya siang dan malam, adanya bulan dan matahari, bagaimana planet-planet selalu berjalan pada orbitnya, dan banyak keteraturan lainnya. Sejak awal tercipta, Tuhan telah menetapkan bahwa alam semesta memiliki semua prosedur serta mekanisme kerja yang sangat teliti, sangat akurat, dan sangat sempurna.

Alam Semesta Memiliki Hukum yang Mengatur dan Mengakomodir Setiap Kehidupan yang Ada di dalamnya Termasuk Manusia

Hal inilah yang kemudian kita kenal sebagai hukum alam semesta atau laws of the universe. Hukum alam tersebut merupakan hukum dasar yang melandasi segenap peristiwa yang terjadi baik dari sudut pandang spiritual dan ilmu pengetahuan (science). Hal tersebut sudah ada sejak alam semesta ini tercipta dan tidak dapat manusia rubah. Hukum alam tersebut akan melandasi manusia dalam bertoleransi selaras dengan energi alam dan vibrasinya yaitu manusia dengan alam, manusia dengan sesamanya atau dengan makhluk lain yang sebenarnya saling terhubung dengan erat satu sama lain.  Artinya, saling terjadi perambatan energi (gelombang) antara manusia dengan alam, sesama dan makhluk lainnya. Setiap energi yang kita keluarkan biasanya bermanifestasi dalam bentuk perbuatan atau tindakan yang kita lakukan akan berdampak pada alam, sesama dan makhluk lainnya sebagai sebuah rangkaian sistem energi yang saling mempengaruhi.

Sungguh Maha Besar, Tuhan yang menciptakan alam semesta ini begitu sempurna, termasuk besaran energi di dalamnya. Walaupun jumlahnya selalu tetap, tetapi energi dapat berubah bentuk. Air berubah menjadi uap. Kayu berubah menjadi bara api. Uranium berubah menjadi bom. Listrik berubah menjadi tenaga gerak. Setiap energi yang kita keluarkan dan energi yang kembali di simpan di alam semesta. Hukum alam semesta mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Energi yang kita keluarkan tersebut tidak sia-sia, karena energi tersebut tidak hilang tetapi menghasilkan energi dalam bentuk lain yang dapat kita rasakan.  Hal ini sejalan dengan teori hukum Newton 3, yaitu hukum sebab akibat yang menyatakan bahwa “Jika sebuah benda pertama mengerjakan sebuah gaya, maka benda kedua akan memberikan gaya dengan besar yang sama pada benda pertama. Namun dengan arah berlawanan.”

Semua di alam semesta berbentuk energi, termasuk kita sebagai manusia

Kita semua mengeluarkan energi dalam kehidupan sehari-hari. Energi tersebut seperti magnet yang akan menarik segala sesuatu yang serupa dengannya. Energi yang berdaya paling tinggi dan kuat di alam semesta itu ada dalam pikiran manusia. Setiap pikiran kita memiliki frekuensi yang mengirimkan daya magnetis dan menarik energi serupa. Inilah kuncinya, kita selalu menarik apapun yang paling sering kita pikirkan. Bahkan, kita bisa menjadikan apa yang kita pikirkan menjadi sebuah kenyataan dalam hidup. Ketika pikiran kita memiliki emosi yang kuat, baik itu positif maupun negatif, maka akan mempercepat proses perwujudannya menjadi kenyataan. Maka pilihlah pikiran dengan bijaksana. Banyak dari kita memikirkan apa yang tidak kita inginkan. Sehingga tanpa kita sadari, mau tidak mau, suka atau nggak suka, kita justru menariknya ke dalam hidup kita.

Coba kita perhatikan orang-orang yang ada di sekitar kita. Orang yang lebih sering mengeluh dan berbicara tentang penderitaan, maka hidupnya cenderung banyak masalah dan penderitaan. Sebaliknya, orang yang banyak bersyukur dan sering berbicara tentang kebahagiaan atau kemakmuran. Maka hidupnya cenderung bahagia dan berkelimpahan. Bagaimana bisa begitu? Sederhana. Pikiran itu menimbulkan perasaan. Apa saja yang kita rasakan saat ini, tidak lain adalah cermin dari proses yang sedang terjadi dalam hidup kita. Alam semesta akan mewujudkan apapun sesuai perasaan kita. Jadi, setiap yang kita rasakan sepenuh hati dan kita pikirkan dengan fokus, maka itulah yang akan kita tarik dalam hidup.

Kita punya kekuatan untuk menciptakan kenyataan hidup kita sesuai yang kita rasakan

Maka dari itu, penting untuk selalu merasa positif, bersyukur dan bahagia kapanpun dan di manapun. Mulai dari sekarang rasakan apapun yang kita inginkan.  Tetapi, bukan hanya cukup dengan berpikir dan merasa saja ya harus kita ikuti dengan tindakan aktif. Ketika kesempatan, peluang, dorongan dan intuisi menghampiri, kita harus segera mengambil tindakan untuk mewujudkan apa yang kita inginkan tersebut.  Alam semesta tidak membayar apa yang kita ketahui, tetapi alam semesta akan membayar apa yang kita kerjakan.

Semua itu teratur dalam hukum alam semesta dan berlaku secara adil juga merata pada semua makhluk. Hukum adalah aturan yang harus kita ikuti, tidak peduli apakah makhluk hidup tersebut tahu atau tidak tahu, sadar atau tidak sadar dan apakah menerima atau menolak hukum tersebut.  Manusia sudah mentaati atau menjalani hukum alam semesta secara otomatis. Hukum alam semesta berlaku sepanjang waktu, akan selalu bekerja dan semua yang ada di alam semesta pasti akan mengalami konsekuensi yang sama dari hukum tersebut. Oleh karena itu, hukum alam tidak mungkin kita lawan begitu saja.

Hukum alam sekaligus hukum yang mengatur jalannya roda kehidupan adalah hukum gravitasi newton. Hukum gravitasi menyatakan bahwa setiap benda tertarik dan jatuh ke bumi terlepas kita mengetahui hal tersebut atau tidak,  Hukum alam tetap akan berlaku.

Lalu sebenarnya ada berapa banyak hukum alam yang bekerja di alam semesta?

Ada banyak versi terkait macam-macam hukum alam semesta. Ada yang mengelompokkan dalam lima hukum, ada yang tujuh dan yang paling populer adalah dua belas hukum alam semesta. Yang pasti semua jenis hukum alam semesta, masing-masing memegang kunci dari rahasia alam semesta yang berkaitan dengan kebahagiaan dalam hidup. Ketika kita mengenali, mempelajari, memahami dan mempraktekkan hukum alam semesta dalam keseharian, kita dapat menciptakan realita kehidupan seperti kehidupan yang kita inginkan. Ingin tahu lebih jauh tentang apa saja hukum alam semesta? Akan aku bahas uraian masing-masing hukum alam semesta tersebut di Part 2 ya… Semesta memberkati.